Senin, 16 Agustus 2010

Hot Fuzz (2007)





Genre: Action, Comedy
Pemain: Simon Pegg, Nick Frost, Jim Broadbent, Timothy Dalton
Director: Edgar Wright
Screenwriter: Edgar Wright, Simon Pegg

Bila anda pencinta film-film komedi ala Inggris/Eropa, mungkin film ini bisa jadi pilihan yang baik untuk ditonton. Film ini bercerita tentang seorang polisi London yang 'sempurna', Nicholas Angel yang ditugaskan ke sebuah desa bernama Sandford dimana tingkat kriminalitas disana nol. Di sana, dia berpartner dengan Danny Butterman, seorang polisi yang tergila-gila dengan film-film action hollywood seperti "BadBoys". Di Sandford, Angel merasa stress karena di sana dia hanya seperti menganggur. Ia hanya mengurus tugas-tugas kecil seperti menangkap bebek yang kabur. Suasana yang sangat berbeda dengan kota London. Tapi semua berubah ketika ia menemukan konspirasi dibalik kehidupan desa Sandford yang damai. Film ini memiliki inti cerita yang bagus, tapi sayang, alurnya kurang menarik sehingga di tengah-tengah film terasa agak membosankan, biarpun menegangkan. Tapi mungkin akan terbayar dengan pengambilan-pengambilan gambar yang menurut saya sangat epik tapi tidak berlebihan. Ditambah lagi komedi-komedi yang rada-rada jayus khas eropa yang justru membuat kita terpingkal-pingkal, atau terkadang jengkel. Plus, bagi anda yang tidak kuat dengan hal-hal berbau 'gore', anda akan sering menutup mata anda saat menonton film ini karena memang film ini lumayan beraroma darah. Menurut saya, sebenarnya cerita film ini sedikit tidak masuk akal, tapi sepertinya film ini memang seperti tipikal film-film komedi yang murni komedi, murni menghibur. Atau mungkin terkesan lebai dan minim pesan dan nilai-nilai.. but its entertaining.. dari saya 7,5 - 10

Selasa, 03 Agustus 2010

Vantage Point (2008)



Judul: Vantage Point
Sutradara: Pete Travis
Pemain:  Dennis Quaid, Forest Whitaker, William Hurt, Eduardo Noriega, Edgar Ramirez.
Genre: Action/Thriller/Drama 


Hebat! Mungkin itu kata yang tepat untuk mengomentari film tersebut. Ya, film yang disutradarai Pete Travis ini memang sangat unik, dan fantastis. Apalagi mengingat bahwa ia adalah seorang first-timer untuk layar lebar saat itu. Film ini bercerita tentang upaya pembunuhan presiden Amerika Serikat saat sedang menghadiri konferensi anti terorisme di Spanyol. Yang unik dari film ini adalah penceritaan cerita tersebut yang diceritakan dalam tiga perspektif yang berbeda: seorang turis asal AS, komplotan teroris, dan presiden sendiri. Ketiganya dimulai saat waktu menunjukan pukul 11.59. Mungkin akan terasa sedikit membosankan melihat kejadian tersebut diulang-ulang sebanyak tiga kali, karena film tersebut memang hanya menceritakan perstiwa yang terjadi dalam 25 menit. Tapi rasa bosan itu sepertinya berubah menjadi sebuah kekaguman saat melihat karya Pete Travis bersama screen writer yang juga debutan, Barry Levy ini. Mereka membuat karya yang mengagumkan. Begitu juga dengan para pemain film ini. Akting mereka total dan sangat natural sehingga membuat saya terkagum. Padahal, jujur saja saya hampir tidak mengenali satu pun pemain film ini kecuali Forest Whitaker. Biarpun begitu, terlihat juga beberapa kesalahan atau bloopers yang mungkin saja tidak akan terlihat bila tidak jeli. Tapi semua terbayar dengan alur unik yang film ini suguhkan. Pokoknya film ini sangat layak tonton!




Adit